Manfaat Jahe Merah

Tidak ada sakit yang tidak ada obatnya. Itulah istilah yang seringkali kita dengar dan dalam prakteknya ketika kita sakit maka segala usaha pengobatan ditempuh demi kesembuhan dan pulihnya kesehatan. Pengobatan yang dilakukan saat kita sakit tentu saja dengan cara yang paling kita yakini dan sugesti terhadap kualitas kemanjurannya. Proses pengobatan bisa dilakukan dengan berobat ke dokter, membeli obat di apotek, menggunakan jamu tradisional, mengkonsumsi obat tradisional, penyembuhan dengan pengobatan alternatif, obat-obatan herbal, dan sebagainya.

Salah satu obat tradisional yang menjadi tren di masyarakat saat ini, termasuk juga di masyarakat Kebumen adalah dengan mengkonsumsi serbuk dan ramuan Jahe Merah. Manfaat jahe merah telah terbukti manjur dalam mengatasi bermacam keluhan penyakit, sehingga konsumsi jahe merah sebagai obat dan suplemen kesehatan terus mengalami peningkatan. Sebagai bahan obat tradisional, jahe merah banyak dipilih karena memberikan rasa pahit dan pedas lebih tinggi dibanding jenis jahe lain. Khasiat jahe merah pada umumnya bisa menambah nafsu makan dan menghangatkan badan.

Karena pengaruh inilah orang cepat merasa bugar dan gairah seks yang meningkat. Selain ukurannya lebih kecil dibanding dua jenis jahe lain, yakni jahe emprit dan gajah, warna kulit jahe merah juga berbeda. Kulitnya berwarna merah muda, dagingnya sedikit cokelat, dan memiliki serat lebih kasar. Tanaman jahe merah ini lebih dikenal berkhasiat sebagai pencahar, antirematik, dan peluruh masuk angin. Rimpang jahe merah mengandung minyak asiri yang terdiri dari zingeberin, kamfena, lemonin, zingiberen, zingiberal, gingeral, dan shogool. Kandungan lainnya, yakni minyak damar, pati, asam organik, asam malat, asam aksolat, dan gingerin.

Khasiat jahe merah yang lainnya adalah untuk menghangatkan badan, penambah nafsu makan, peluruh keringat, serta mencegah dan mengobati masuk angin. Di samping itu, jahe merah juga bermanfaat untuk mengatasi radang tenggorokan (bronkitis), rematik, sakit pinggang, lemah syahwat, nyeri lambung, meningkatkan stamina, meredakan asma, mengobati pusing, nyeri otot, ejakulasi dini, dan melancarkan air susu ibu.

Tanaman jahe merah yang dalam bahasa Latin dikenal sebagai Zingiber Officinale ini memang kaya manfaat. Dibuat sebagai minuman juga menyegarkan. Nama salah satu genus Zingiber yang berbentuk tanduk diberikan karena rimpangnya mirip cula di kepala badak. Kata Zingiber sendiri diadopsi dari bahasa Arab, Zanjabil. Kitab suci Alquran pada surat Al Insaan ayat 17 juga menyebut soal jahe. Kurang lebih isinya: “Di dalam surga itu mereka diberi segelas minuman yang campurannya jahe.”
Produk olahan jahe merah kini telah dijual bebas di pasaran,karena memang kandungan dan manfaat jahe merah yang cukup banyak bagi kesehatan. Jenis dari olahan jahe merah yang dijual diapasaran berupa rajangan kering atau simplisia, jahe instan, serbuk jahe, sirup jahe, jamu jahe merah, permen jahe, dans sebagainya, sehingga memudahkan kita untuk memilih dan menikmatinya. Demikian beberapa manfaat jahe merah yang perlu untuk diketahui. (dari berbagi sumber)